PT Rifan Financindo - Ada aktivitas transaksi mencurigakan dari laporan harta milik Rafael Alun Trisambodo. Hal ini disampaikan oleh Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
Bahkan PPATK juga sudah menyerahkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kejaksaan Agung dan Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan.
"Kami sudah serahkan hasil analisis ke penyidik sejak lama jauh sebelum ada kasus terakhir ini. Semua sudah ada di KPK, Kejaksaan Agung dan Inspektorat Jenderal Kemenkeu," kata Ivan.
Menurut dia, hasil analisis ini memuat adanya transaksi signifikan namun tak sesuai dengan rpfil Rafael.
"Ya, transaksi signifikan tidak sesuai profil yang bersangkutan (Rafael) dan menggunakan pihak-pihak yang patut diduga sebagai nominee atau perantaranya," kata dia.
Sebelumnya Menko Polhukam Mahfud MD menyebut hasil transaksi mencurigakan di laporan kekayaan Rafael Alun belum diitindaklanjuti oleh KPK. "Biar sekarang dibuka oleh KPK," sambungnya.
Dikutip dari laman Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang ia laporkan terakhir pada 31 Desember 2021, kekayaannya mencapai Rp 56,10 miliar.
Harta itu terdiri dari 11 tanah dan bangunan, alat transportasi dan alat bergerak lainnya. Alat transportasi yang didaftarkan hanya Toyota Camry 2008 dan Toyota Kijang keluaran 2018 dengan total senilai Rp 425 juta.
Besaran harta kekayaan Rafael ini hampir menyaingi harta kekayaan Sri Mulyani yang dilaporkan pada 31 Maret 2022. Sri Mulyani diketahui memiliki total kekayaan mencapai Rp 58.048.779.283 (Rp 58 miliar).
Sumber : Finance.detik
PT Rifan Financindo
No comments:
Post a Comment