Thursday, April 16, 2020

Sepekan Jelang Ramadhan, Harga Beras Merangkak Naik | PT Rifan Financindo

Sekarang banyak kepala daerah yang membeli beras ke Bulog. Kemudian banyak lembaga-lembaga sosial untuk memenuhi kebutuhan masyarakatnya dalam rangka PSBB, atau mengantisipasi pandemi Corona. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah


PT Fifan Financindo  -  Tingginya harga beras menyebabkan Bulog harus mengeluarkan anggaran yang lebih besar ketika menyerap beras petani. Padahal, Bulog bermodalkan pinjaman bank dengan bunga komersial untuk melaksanakan tugas pemerintah yakni menyerap gabah dan beras petani tersebut. ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman.


Sejak Februari 2020 realisasi penyaluran beras melalui operasi pasar atau program Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga (KPSH) dari Kementerian Perdagangan (Kemendag) terus meningkat. Bahkan, sejak Februari penyalurannya meningkat hingga 250%.

ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman Saat ini Indonesia sudah memasuki panen raya beras di beberapa wilayah. Dengan panen raya tersebut, stok beras melimpah dan seharusnya yang terjadi ialah penurunan harga.


ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah Panen raya ini diprediksi berlangsung hingga bulan Mei mendatang. Untuk di bulan April ini, BPS memprediksi panen beras mencapai 9,2 juta ton, dan 6,7 juta ton di bulan Mei. ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman


 Sumber: Finance.detik

PT Rifan Financindo.





No comments:

Post a Comment