Tuesday, September 12, 2023

Bunga KPR di AS Turun, Tapi Orang Masih Malas Beli Rumah

Suku bunga hipotek atau kredit pemilikan rumah (KPR) di Amerika Serikat (AS) mengalami penurunan selama dua minggu terakhir. Walaupun turun, suku bunga ini masih tetap berada di atas 7% karena adanya inflasi tinggi.

Dikutip dari CNN disebutkan untuk pinjaman dengan tenor 30 tahun suku bunga fixed sebesar 7,8% menjadi 7,12% pada 7 September.

Dari survei yang dilakukan lembaga Freddie Mac menyebutkan lembaga keuangan menyalurkan pinjaman kepada orang-orang yang memiliki riwayat kredit yang baik.

Memang suku bunga KPR ini mengalami kenaikan ketika Federal Reserve mengumumkan langkah untuk menekan inflasi.

Kepala Ekonom Freddie Mac, Sam Khater mengungkapkan perekonomian AS masih tetap kuat dan membuat konsumen lebih mudah mendapatkan rumah.

Namun hal ini juga harus diwaspadai karena angka inflasi masih tetap tinggi walaupun sedikit mereda. "Dataekonomi yang kuat terus memicu suku bunga tetap tinggi pada Minggu ini. Hal ini menyulitkan calon pembeli rumah sehingga daya belinya juga turun," kata dia dikutip dari CNN, Jumat (8/9/2023).

Dia menyebutkan pasokan rumah saat ini di AS masih rendah dan mahalnya harga rumah ini membuat penjualan lebih rendah dibandingkan tahun lalu.

CEO Mortgage Bankers, Bob Broeksmit mengungkapkan permohonan KPR di AS turun ke level terendah pekan ini dalam 27 tahun terakhir.

"Aktivitas penjualan di pasar perumahan masih stagnan sampai pasokan rumah naik dan bunga turun agar lebih terjangkau konsumen," ujar dia.


No comments:

Post a Comment