Kemajuan teknologi digital berdampak positif terhadap peningkatan tren investasi di aset digital, terutama kripto. Direktur Utama PT Kagum Teknologi Indonesia (Ajaib Kripto) Adrian Sudirgo pun memprediksi tren investasi kripto memiliki potensi besar ke depannya.
"Ajaib melihat bahwa potensi untuk investasi di aset digital, terutama di aset kripto itu sangat cerah ke depannya. Untuk penggunaan dari blockchain technology sendiri juga kami melihat masa depannya itu potensinya sangat besar gitu ya kegunaannya. Dan juga perkembangannya dari blockchain, ada metaverse, web3, dan lain sebagainya," ujar Adrian dalam acara Demi Indonesia Bangga Extended Version of detikcom Awards 2023 pada September lalu.
Melihat tingginya minat masyarakat, terutama Gen Z, terhadap investasi kripto, Adrian pun mengingatkan untuk menerapkan metode Do Your Own Research (DYOR) sebelum terjun berinvestasi. Terlebih saat ini kebanyakan Gen Z berinvestasi kripto hanya karena FOMO atau ikut-ikutan.
"Gen Z itu kan pasti lebih melek tentang teknologi, mereka mungkin lebih banyak familiar tentang teknologi, tentang teknologi blockchain. Dan mereka pastinya menyukai sesuatu, mungkin mereka punya risk profile lebih high risk high return," jelasnya.
"(Sebelum berinvestasi), kita harus mengenali apa yang kita investasikan. Jadi, biasanya mantra yang diberikan untuk investasi di aset kripto adalah 'DYOR', Do Your Own Research. Jadi jangan hanya ikut-ikutan berinvestasi, tapi lakukan dulu riset anda tentang projek, koin ataupun token yang akan diinvestasikan," lanjutnya.
Adrian menambahkan, saat ini pihaknya juga gencar memberikan edukasi dan literasi ke masyarakat, termasuk Gen Z. Dengan begitu, mereka bisa paham apa yang diinvestasikan.
"Jadi kami melihat potensi (investasi kripto) ini cukup besar, dan apa yang perlu kami lakukan adalah memberikan edukasi dan literasi kepada investor dan juga pengguna dari platform Ajaib Kripto itu sendiri, sehingga mereka bisa mengerti, mereka berinvestasi di apa," paparnya.
"Kami sering mengadakan acara-acara offline, berkumpul, di mana komunitas-komunitas cryptocurrency berkumpul, lalu kami undang pakar. Waktu acara kemarin juga kami mengundang perwakilan dari Bappebti untuk menyampaikan informasi. Jadi, supaya Gen Z (karena) memang mereka semangat, memang mereka sangat tertarik, tapi kita harus memberikan informasi yang selengkap-lengkapnya," sambunya.
Pada kesempatan tersebut, Adrian juga membeberkan trik jitu lainnya agar tak salah langkah saat berinvestasi kripto. Pertama, calon investor perlu mengerti dahulu soal teknologi blockchain mulai dari kegunaannya hingga project yang dikeluarkan.
"Setiap projek pasti ada koin atau token yang nanti diperdagangkan sebagai crypto currency atau aset kripto. Sebelum mereka berinvestasi di salah satu projek atau di salah satu aset kripto, mereka harus mengerti apa kegunaan dari koin atau token ini, apa yang sedang dikembangkan," jelasnya.
Di samping itu, calon investor juga perlu memastikan platform yang digunakan untuk berinvestasi aman dan terpercaya.
"Kita juga pasti sering dengar (kasus penipuan projek) akhir-akhir ini. Yang pertama kita memastikan platform kita aman, jadi kita patuh kepada regulator. Kita menjaga keamanan k platform, melakukan audit ISO, melakukan tes setiap tahunnya yang memastikan keamanannya. Lalu, untuk aset kripto yang kita jual di aplikasi ajaib kripto itu sesuai dengan aset kripto yang boleh diperdagangkan oleh regulator," tutupnya.
Sebagai informasi, Ajaib meraih penghargaan sebagai 'Aplikasi Investasi Trading Kripto Terpercaya' pada detikcom Awards 2023. Penghargaan diberikan atas inovasi Ajaib dalam menghadirkan jasa trading kripto yang dipercaya masyarakat.
Sumber : Finance.detik
No comments:
Post a Comment